USD/JPY Mereda Dari Tertinggi Harian, Diperdagangkan Di Sekitar Pertengahan 106 Jelang FOMC
- Atmosfer risk-on memungkinkan USD/JPY menghapus penurunan kemarin.
- Yield obligasi Treasury AS 10-tahun naik lebih dari 1,5%.
- Indeks Dolar AS tetap berada dalam channel konsolidasi karena perhatian beralih ke berita acara FOMC.
Pasangan USD/JPY mematahkan kenaikan tiga hari berturut-turutnya pada hari Selasa ditekan oleh penurunan yield obligasi Treasury AS dan kinerja suram indeks utama Wall Street tetapi mampu mendapatkan traksi dan menghapus penurunannya hari ini. Setelah menyentuh tertinggi sesi 106,60, aksi perdagangan yang tenang di pasar FX memungkinkan pasangan ini untuk memasuki fase konsolidasi dekat 106,50, di mana pasangan ini masih naik 0,25% hari ini.
Sentimen risiko pulih pada hari Selasa
Dalam nada yang konstruktif hari ini, Kementerian Luar Negeri China mengatakan wajar bagi AS dan China memiliki perbedaan dalam perdagangan tetapi mengatakan kunci untuk menyelesaikan masalah tersebut adalah melalui dialog. Setelah turun lebih dari 2% kemarin, yield obligasi Treasury AS 10-tahun berbalik arah di seputar pernyataan ini dan membantu pasangan USD/JPY yang berkorelasi positif mendorong lebih tinggi. Saat ini, yield obligasi AS 10-tahun sedikit di bawah tertinggi harian yang dibuat di 1,601% dan masih naik 1,62% hari ini di 1,584%.
Sementara itu, S&P 500 Futures sekarang naik 0,7% hari ini, menyarankan Wall Street kemungkinan akan membuka hari naik tajam didorong oleh sentimen pasar yang optimis.
Di hari ke depan, pasar akan memerhatikan dengan cermat berita acara pertemuan Agustus FOMC. Meskipun pernyataan kemungkinan tidak memberikan wawasan baru tentang kemungkinan penurunan suku bunga pada bulan September, investor akan meneliti perubahan dalam bahasa. Saat ini, Indeks Dolar AS membukukan kenaikan kecil harian di 98,18, mengindikasikan investor cenderung menahan diri dari membuat taruhan besar menjelang pernyataan FOMC.